Kamis, 16 Agustus 2012

CERITA TENTANG TEMAN & SAHABAT "UJI KEBERANIAN"


Suatu kali, 3 remaja putri bersepakat melakukan sebuah keberanian. Mereka berani untuk menawar serendah-rendahnya barang incaran di sebuah toko. Setelah sepakat dengan waktu yang sudah ditentukan mereka bertiga berpencar, mulai mencari dan menawar kaos incaran dengan harga serendah-rendahnya. Akhirnya waktu yang ditentukan habis sudah. Satu persatu mereka berkumpul ke tempat semula.
Cewek pertama menunjukan keberhasilan menawar harga 10.000 rupiah untuk satu kaos. Cewek berikutnya dengan girang mengeluarkan dua kaos dengan harga 15.000 rupiah. Dan cewek ketiga nggak kalah semangat dengan mengeluarkan dua baju kaos dari balik  jaketnya, tanpa harga. Kedua temannya saling berpandangan. Mereka nggak ngerti maksud temannya, bisa mendapatkan dua kaos tanpa harga sepeserpun. Kok bisa?
Akhirnya cewek ketiga mengakui kalau ia  berhasil mendapatkan dua kaos tanpa harga sepeserpun dengan cara mencuri!
Kedua temannya terkaget-kaget. Mereka juga nggak setuju dengan apa yang sudah dilakukan temannya itu. Meskipun dia ngotot kalau apa yang dilakukannya adalah hal yang sah. Bahwa ia berhasil mendapatkan kaos dengan harga yang paling rendah, malahan tanpa mengeluarkan uang sepeserpun. Tapi kedua temannya tetap pada pendirian bahwa yang dilakukan temannya adalah hal yang salah. Karena mereka ditantang uji keberanian dengan cara menawar harga kaos idaman mereka, bukan dengan cara `berani` mencuri.
Akhirnya kedua temannya menantang cewek ketiga untuk melakukan keberanian sekali lagi. Awalnya si cewek ketiga nggak mau. Tapi setelah dirayu dan dibujuk kedua temannya, ia mau juga melakukan keberanian sekali lagi. Kali ini bukan lagi menawar barang. Tantangan keberaniannya yaitu mengembalikan dua baju yang sudah dicurinya.
Dengan takut-takut si cewek ketiga akhirnya berhasil mengembalikan kaos hasil curiannya. Kedua temannya tersenyum dan memuji apa yang sudah dilakukannya.
Guys, tindakan mengembalikan baju kaos hasil curian adalah tindakan yang berani. Karena berani mengakui kesalahan bahwa mencuri adalah hal yang salah dan berani melakukan apa yang benar dengan mengembalikannya kepada pemiliknya. Apa yang dilakukan oleh kedua cewek untuk membuat cewek ketiga melakukan hal yang benar adalah tindakan yang berani. Kedua cewek tersebut adalah contoh sahabat yang baik. Sahabat yang baik akan menyarankan hal yang baik dan benar bukan hal sebaliknya. Sahabat yang baik tidak ragu menegur sahabatnya kalau berbuat salah. Nah, buat kamu masih beranikah melakukan hal yang benar? Atau kamu termasuk remaja yang gampang mengikuti apa kata temanmu biarpun itu hal yang salah?
Kalimat bijak berkata “Pergaulan yang buruk akan merusakkan kebiasaan yang baik” . Berhati-hatilah dalam berteman. Ada teman yang membawamu pada kebahagiaan dan kebenaran, ada juga teman yang bisa membawamu kepada kehancuran.**(Ed-NW)

0 komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © TEEN SOLUTION Design by O Pregador | Blogger Theme by Blogger Template de luxo | Powered by Blogger